PREPARE & PRAY
Sebelum Saudara memulai Huddle, persiapkan diri Saudara dengan membaca Huddle Meeting Guideline dan Berdoa supaya Roh Kudus bekerja untuk mengubahkan setiap orang yang hadir.
Persiapan adalah ekspresi IMAN.
Ps. Johannes Ramiano
Hi para Pemimpin dan Pemurid yang dikasihi Tuhan. Bagaimana kabar Saudara? Semoga
semua dalam keadaan baik-baik saja, sehat, penuh dengan sukacita dan damai sejahtera.
Saya ingin menyapa beberapa Saudara yang mengikuti Huddle ini dalam fungsi baru sebagai DATE Facilitator, DATE Leader, dan Core Team. Terima kasih untuk kesediaan Saudara dalam menjawab Amanat Agung Tuhan untuk memuridkan. Saya berdoa Tuhan memberikan hikmat dan kemampuan ilahi dalam menjalankan fungsi pemuridan Saudara.
Izinkan saya mengingatkan kita semua mengenai syarat, fungsi, dan tujuan keberadaan Core Team di dalam sebuah DATE:
Syarat:
Saudara dipilih sebagai Core Team karena memiliki hati yang mengasihi Tuhan dan sesama, serta berkomitmen untuk hadir dan aktif di dalam kegiatan DATE
online/onsite.
Fungsi: Mulai ikut memfasilitasi pertemuan DATE dengan menggunakan DATE Meeting Guideline serta melakukan Caring System - yaitu membantu DL dalam memperhatikan kehidupan & kerohanian beberapa DM.
Tujuan: Menjadi pemimpin/pemurid berikutnya dalam kurun waktu tertentu, kurang lebih 12 bulan.
Pernahkah Saudara bertanya tentang apa tujuan Saudara melayani di gereja? Contohnya melayani sebagai DF-DL-CT? Apa yang menjadi jawaban Saudara?
Berikut adalah dua tujuan yang kurang tepat dalam melayani Tuhan:
1. Membuat Saudara Merasa Berharga
Harga diri yang didasari oleh peran kita di gereja itu tidaklah tepat, dan dapat menimbulkan bahaya besar bagi iman Saudara. Ada cukup banyak orang yang saat ini tidak merasa penting jika mereka tidak melakukan apa pun di gereja. Sebaliknya, ada orang-orang yang menjadi terlalu mementingkan diri sendiri dan sombong karena peran mereka di dalam gereja.
Melayani Tuhan di gereja tidak perlu membuat kita menjadi lebih berharga dari yang lain. Sebaliknya, kita sudah dianggap berharga di mata Tuhan, itu sebabnya Dia menciptakan kita menurut gambar-Nya sendiri serta menebus dosa untuk menyelamatkan kita – yaitu dengan darah-Nya sendiri.
1 Yohanes 2:2
Dan Ia adalah pendamaian untuk segala dosa kita, dan bukan untuk dosa kita saja, tetapi juga untuk dosa seluruh dunia.
Kita melayani Tuhan sebagai rasa syukur atas apa yang Tuhan telah lakukan bagi hidup kita.
2. Alasan Saudara Hidup
Ini adalah alasan yang terdengar bagus dan terlihat rohani, tetapi Saudara tidak hidup hanya untuk melayani di gereja. Alasan Saudara hidup adalah karena Tuhan ingin Saudara memuliakan Dia, baik di dalam maupun di luar gereja.
Kolose 3:17
Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.
Alasan Saudara untuk hidup seharusnya tidak hanya untuk memimpin jemaat dalam pujian dan penyembahan, menyambut jemaat, atau menjadi pemimpin dengan posisi tertinggi di DATE. Kita harus hidup untuk melakukan kehendak Tuhan, yang melampaui peran setiap kita di gereja.
Jadi apa tujuan yang benar untuk melayani? Saya senang saudara bertanya. Mari kita belajar bersama mengenai apa tujuan yang benar dalam melayani Tuhan.
Pada video Huddle DL-CT berjudul : “Siapa Aktor Utamanya?” Ps. Ary mengajar bahwa yang menjadi tokoh utama dalam
Discipleship Journey kita adalah TUHAN, bukan kita atau orang-orang yang kita muridkan.
Apa yang kita lakukan dalam
Discipleship Journey
bukanlah untuk Tuhan, tetapi KARENA Tuhan. -Ps Ary. M Wibowo
Karena Tuhan adalah kasih, Dia terlebih dahulu menunjukkan kasih-Nya dengan memberikan anakNya yang tunggal yaitu Yesus Kristus, untuk menebus dosa dan memberikan kita kehidupan yang baru. Alasan yang kuat dalam melayani adalah Kasih.
Setiap kita memiliki prioritas dalam hidup seperti pastinya seperti pekerjaan, karir, hobi dan ambisi pribadi lainnya. Pertanyaannya sekarang.. apa sebenarnya tujuan kita mengubah prioritas pribadi untuk menyelesaikan tugas-tugas pelayanan yang dengan jujur dapat dilakukan Tuhan dengan lebih baik dan lebih cepat tanpa kita?
Petrus membahas pentingnya untuk melayani Tuhan melalui orang lain di dalam salah satu suratnya di 1 Petrus 4:10-11, mari kita baca bersama.
1 Petrus 4:10-11
4:10 Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah. 4:11 Jika ada orang yang berbicara, baiklah ia berbicara sebagai orang yang menyampaikan firman Allah; jika ada orang yang melayani, baiklah ia melakukannya dengan kekuatan yang dianugerahkan Allah, supaya Allah dimuliakan dalam segala sesuatu karena Yesus Kristus. Ialah yang empunya kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya! Amin.
Dari dua ayat ini kita belajar tujuan kita melayani adalah:
1. Strength is for Service
Petrus menjelaskan bahwa kita telah menerima pemberian dari Tuhan yang berupa potensi atau kekuatan untuk melayani orang lain.
Apa kekuatan/keahlian yang Tuhan berikan kepada Saudara?
Memimpin, berbicara, konseling, memperhatikan, memfasilitasi diskusi Firman Tuhan, mengelola acara/proyek di DATE, bermain musik, atau ada kemampuan khusus lainnya yang tidak dimiliki orang lain?
Petrus mengatakan bahwa setiap orang percaya harus meyakini bahwa ketika kita berbicara dan melayani, kita secara langsung melakukannya atas nama Tuhan kepada orang lain, sedangkan bagian Tuhan adalah memberikan kemampuan dan kekuatan bagi kita dalam melakukannya.
Ketika kita melayani sikap dan pengertian seperti ini, jangan kaget bila transformasi / perubahan mulai terjadi, baik kepada kita sendiri dan orang-orang yang kita layani.
Kuasa transformasi dari Yesus Kristus terjadi dalam kehidupan mereka yang tidak hanya hidup untuk dirinya sendiri, tapi untuk banyak orang yang dilayani termasuk DATE Member yang baru mendaftarkan diri untuk tertanam di DATE saudara. Jadi…
Kekuatan yang Tuhan berikan adalah untuk melayani.
Tujuan berikutnya untuk melayani seperti yang ditulis 1 Petrus 4:11 adalah..
2. For the Glory of God
Bagaimana Tuhan dimuliakan ketika kita melayani? Semua perubahan kehidupan yang terjadi dalam hidup kita dan orang lain bukanlah karena kekuatan kita, tapi seperti yang kita sudah pelajari sebelumnya, semuanya dari Tuhan, kita mengarahkan segala pujian dan kemuliaan kepada Tuhan bukan kepada diri sendiri.
Jadi saat ada seseorang yang memberikan pujian atas pelayanan kita, mari kita sikapi dengan benar yaitu dengan yaitu prinsip “Terima kasih.” Terima setiap pujian yang diberikan, tapi jangan berhenti kepada kita tapi harus kita teruskan atau “kasih” kepada Tuhan yang layak menerima segala kemuliaan.
Jadi alasan kita melayani Tuhan adalah karena kekuatan yang Tuhan sudah berikan kepada kita untuk melayani, sehingga terjadi perubahan hidup di dalam dan melalui kita. Dan jangan lupa bahwa semua ini hanya karena Tuhan, hanya Dia yang layak menerima segala pujian dan kemuliaan dari setiap perubahan hidup yang terjadi.
Mari bergabung dalam salah satu ministry di bawah ini dan melayani bersama para Volunteers lainnya. Untuk informasi lebih detail dan cara daftar silahkan Saudara melihat di aplikasi MyJPCC di bagian
Discover > Let’s Serve
atau klik di tombol di bawah ini.
JPCC ingin selalu mengetahui perkembangan Saudara dan keluarga saat ini. Agar Gereja bisa memberikan bantuan yang dapat menolong Saudara melewati masa global pandemi COVID-19 ini, mohon pastikan
Saudara (baik DM, CT, DL, DF & HDF) sudah mengisi tautan berikut ini:
Catatan:
Selama pandemi ini masih berlangsung, tautan ini yang akan terus dipakai untuk berhubungan dengan Tim JPCC Peduli Covid-19.