PREPARE & PRAY
Sebelum Saudara memulai Huddle, persiapkan diri Saudara dengan membaca Huddle Meeting Guideline dan Berdoa supaya Roh Kudus bekerja untuk mengubahkan setiap orang yang hadir.
Persiapan adalah ekspresi IMAN.
Bintoro Dwi Kristanto
Hai para pemurid yang dikasihi Tuhan,
Bagaimana kabar Saudara hari ini? Saya berharap Saudara dalam keadaan sehat dan tetap bersemangat.
Mewakili JPCC Small Groups Ministry saya ingin mengucapkan terima kasih atas ketekunan dan kegigihan Saudara dalam memuridkan setiap orang yang Tuhan percayakan di dalam DATE Saudara masing-masing, baik Saudara sebagai DL maupun CT. Meski situasi sekitar tampak sulit, tetapi Saudara tetap sengaja dan konsisten dalam menjalankan Amanat Agung Tuhan. Kudos!
Saya juga ingin menyapa sekaligus mengucapkan terima kasih bagi CT yang baru pertama kali mengikuti Huddle/Saudara baru mengemban tanggung jawab sebagai CT, terima kasih untuk hati dan komitmen Saudara untuk mau
step-up untuk memperhatikan DATE Member dan bersedia dipersiapkan untuk menjadi pemurid berikutnya.
Introduction:
Video huddle DL-CT kali ini saya berikan judul Submission.
Tahukah Saudara, kata Submission terdiri dari 2 (dua) kata, yaitu Sub = di bawah, Mission = misi. Penundukan/submission itu artinya ada di bawah sebuah misi. Seseorang bisa tunduk kalau mengerti betul misi apa yang akan dikerjakan.
Allah sedang dalam misi mengubah dunia dengan mengubah setiap manusia. Perubahan terjadi melalui kehadiran Roh Kudus, pengajaran firman Tuhan, dan senantiasa bertumbuh dalam komunitas yang sehat.
Misi itulah yang saat ini kita kerjakan sebagai orang percaya.
Kita semua dipanggil untuk menjadi bagian misi Allah dalam mengubah dunia.
Bagaimana caranya? Melalui apa?
Ps. Alvi Radjagukguk dalam khotbahnya yang berjudul
"Maturity Through Community" berkata bahwa:
Pertobatan tanpa Pemuridan hanyalah Pembiaran. Tapi..
Pertobatan dengan Pemuridan adalah Pendewasaan.
Misi Allah dalam mengubah manusia terjadi melalui Pemuridan.
Tension:
Tetapi saya sadar bahwa saat ini ada banyak tantangan yang terjadi di dalam proses Pemuridan melalui DATE (berdasarkan wawancara saya dengan beberapa DL &/ DM):
Bila Saudara mengalami hal tersebut, jangan kuatir,
Saudara tidak gagal dalam menjalankan peran dan fungsi Saudara di dalam DATE baik sebagai DL maupun CT. Hal itu lumrah terjadi. Justru melalui tantangan inilah Saudara (dan bahkan saya) semakin menyadari kalau kita terbatas, dan memerlukan pertolongan Tuhan melalui Roh Kudus-Nya dalam melakukan Pemuridan. Melalui tantangan demi tantangan,
Tuhan sangat tertarik untuk dan ingin lebih dulu mengubah kita, sebelum Ia mengubah orang yang kita muridkan.
Untuk itu, melalui video huddle kali ini, izinkan saya mengingatkan mengenai pentingnya Pemuridan.
Truths:
Matius 28:18-20 TB “Yesus mendekati mereka dan berkata: ”Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”
Why is discipleship so important?
With the great commission, transformation becomes a mission.
Melalui Amanat Agung, transformasi menjadi sebuah misi.
Pernyataan Yesus dalam Amanat Agung ini mengungkapkan isi hati dan prioritas-Nya.
Komitmen untuk menjadi murid dan memuridkan harus menjadi gaya hidup utama setiap pengikut Kristus. Menjadikan murid tidak ada hubungannya dengan memenangkan orang ke dalam filosofi tertentu, melainkan ini sebuah
Misi Keselamatan dan mendorong mereka untuk meneladani Kristus dalam kehidupannya. Ini yang harus menjadi tujuan utama dalam Pemuridan.
CHRIST-LIKENESS! Keserupaan dengan Kristus.
Pemuridan dikatakan berhasil ketika orang yang dimuridkan memancarkan Kristus kepada orang-orang di sekitarnya. Itu terjadi ketika orang mengalami kasih Tuhan begitu dalam, sehingga kasih tersebut memampukan mereka untuk dapat hidup berdampak bagi orang-orang di sekitar mereka.
Prinsip di balik pemuridan adalah Keterlibatan. Tanpa keterlibatan dalam hidup orang yang Saudara muridkan, mustahil untuk kita bisa membantu perjalanan kerohanian mereka. Ingatlah bahwa tujuan akhir Pemuridan adalah terjadinya perubahan kehidupan menjadi semakin seperti Yesus Kristus (baik dalam pikiran, karakter, hubungan, kebiasaan, pelayanan, dan pengaruh).
Untuk Saudara bisa mulai terlibat, Saudara perlu membangun hubungan dengan lebih sengaja.
Karena mata uang Pemuridan adalah Hubungan. Semakin sering Saudara terlibat dengan kehidupan DATE Member, maka jembatan hubungan tersebut akan cepat terbangun. Yesus selalu bersama-sama (artinya ada hubungan) dan melibatkan murid-murid-Nya dalam kehidupan serta pelayanan-Nya. Karena
Pemuridan bukanlah sebuah program atau acara yang ada waktu mulai dan berakhirnya, tetapi
Pemuridan adalah sebuah proses dan keputusan untuk mengikuti Kristus setiap saat, dan itu perlu menjadi cara atau gaya hidup di semua aspek kehidupan kita.
Applications:
Berikut ini saya ingin membagikan tips dalam mengatasi setiap tantangan yang muncul dalam menjalankan proses Pemuridan berdasarkan kerangka Influence Model, sbh kerangka yang dapat kita gunakan untuk menavigasi perubahan di DATE kita masing-masing.
1. Memupuk pemahaman dan keyakinan
Ingatkan why we do what we do.
Why discipleship matters.
Mengapa kita harus tertanam dalam DATE yaitu Becoming a disciple of Jesus.
Mari lihat pengorbanan Yesus di kayu salib. Yesus datang ke dunia untuk Saudara dan saya, dengan sebuah misi Penyelamatan.
Lakukan segala sesuatu dengan sebuah tujuan/alasan.
Purpose akan memberikan Saudara kekuatan dalam menjalankan proses Pemuridan, apapun tantangan yang Saudara hadapi.
Tentunya dalam memupuk pemahaman dan keyakinan perlu proses, tidak bisa kita lakukan sekali waktu.
2. Memperkuat mekanisme formal
Dengan semakin konsisten dalam melakukan one-on-one.
Karena tidak semua isu bisa ditangani dalam pertemuan DATE, perlu pendekatan lebih personal.
Mintalah umpan balik konstruktif kepada DATE Member Saudara, bagaimana membuat suasana DATE menjadi semakin lebih kondusif.
Melalui one-on-one Saudara bisa menggali setiap tantangan yang muncul di DATE, sehingga Saudara bisa memiliki tindakan perbaikan.
Gunakan setiap alat/tool yang ada (misalnya Google Calendar) untuk menjadwalkan one-on-one sehingga dapat dilakukan dengan semakin sengaja.
3. Mengembangkan talenta dan keahlian
Izinkan semua anggota untuk terlibat dalam DATE, baik pada pertemuan reguler dan hangout sesuai dengan kapasitas dan talenta mereka. Misalnya memimpin pujian, memimpin ice breaker, memfasilitasi diskusi, mendoakan pokok-pokok doa di bagian Care dari 5C pada DATE Meeting Guideline, dll.
Sekecil apa pun keterlibatan DATE Member kita, it matters.
Ini bertujuan untuk meningkatkan rasa memiliki, sehingga setiap orang semakin peduli terhadap apa yang terjadi di DATE.
Ingat bahwa cara Yesus melatih murid-murid-Nya bukan dengan pertemuan kelas, tetapi dengan melibatkan mereka dalam kehidupan maupun pelayanan-Nya, serta secara konsisten mengajar mereka.
4. Peneladanan kehidupan
Rasul Paulus dalam 1 Corinthians 11:1 (AMP) “Imitate me, just as I imitate Christ” (teladanilah aku sama seperti aku meneladani Kristus).
Meski mungkin ada beberapa DATE Member yang kurang antusias/semangat, kita tetap perlu menunjukkan antusiasme dengan mengingatkan, mengajak setiap DATE Member di WAG untuk bisa hadir di pertemuan DATE, saling membangun dan menguatkan di dalam dan luar pertemuan DATE. Tetap adakan pertemuan DATE, berapapun jumlah DATE Member yang hadir. Ingat, di mana dua orang saja berkumpul dalam nama Tuhan, Dia hadir.
Sebagai DL & CT kita harus berani untuk berkata “Teladanilah aku, sama seperti aku meneladani Kristus.” Ini bukan bicara tentang kesempurnaan, tetapi pendewasaan kehidupan dari hari ke hari, semakin bertumbuh ke arah Kristus (Efesus 4:15).
Setelah membahas video ini, jangan lupa untuk mengisi umpan balik supaya kami (Small Groups Ministry) dapat terus relevan dalam memperlengkapi setiap fungsi kepemimpinan yang ada.
Saya berdoa agar hikmat dan kuasa Roh Kudus yang tidak terbatas memampukan Saudara dalam mengaplikasikan setiap prinsip dan kebenaran Firman Tuhan yang dibagikan. Karena kebenaran yang mulai kita lakukanlah, yang akan mengubahkan kehidupan.
Amin, Tuhan Yesus memberkati.
Dalam semangat kepedulian terhadap kesehatan Saudara secara personal maupun DATE dan juga memahami kondisi dan gaya hidup Saudara saat ini, kami menggulirkan Personal Health & Leader Assessments serta survei yang berkaitan dengan pola/kebiasaan baru yang dilakukan selama masa pandemi.
Bila Saudara belum tertanam dalam DATE, Saudara bisa langsung mengakses tautan berikut: https://jpcc.me/visitor_partner
Bila Saudara adalah DATE Member & Core Team, silakan mengakses tautan berikut:
Bila Saudara adalah DATE Leader, silakan mengakses tautan berikut:
Bila Saudara adalah DATE Facilitator, silakan mengakses tautan berikut:
Bagi Head DATE Facilitator, silakan mengakses tautan berikut:
Batas waktu pengisian penilaian ini adalah
Senin, 7 November 2021.
JPCC ingin selalu mengetahui perkembangan Saudara dan keluarga saat ini. Agar Gereja bisa memberikan bantuan yang dapat menolong Saudara melewati masa global pandemi COVID-19 ini, mohon pastikan
Saudara (baik DM, CT, DL, DF & HDF) sudah mengisi tautan berikut ini:
Catatan:
Selama pandemi ini masih berlangsung, tautan ini yang akan terus dipakai untuk berhubungan dengan Tim JPCC Peduli Covid-19.