May 2019
AUTHORITY VS. INFLUENCE
Berikut ini adalah video Team Message
Series dari Ps. Kenny Goh untuk bulan May 2019
AUTHORITY VS. INFLUENCE
Matius 20:25-28 TB
Tetapi Yesus memanggil mereka lalu berkata: “Kamu tahu, bahwa pemerintah-pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi dan pembesar-pembesar menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka. Tidaklah demikian di antara kamu.
Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu; sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang"
TEAM MESSAGE RECAP
Salah satu tantangan terbesar gereja adalah membangun pemimpin-pemimpin yang baru - (2:00)
Setiap daripada kita mempunyai kapasitas untuk memimpin - (2:25)
Tidak ada orang yang mau dipimpin seperti itu ; tunduk hanya karena disuruh oleh orang yg memiliki posisi - otoritas. - (4:45)
Yesus mengajak kita tidak memimpin dari posisi dan otoritas, tapi dengan cara melayani - karena orang lebih senang mengikuti orang yang melayani. (6:10)
Leadership is influence
- John Maxwell - (7:55)
Memimpin dengan otoritas : pasif dan terbatas (yes man/woman) - (9:00)
Memimpin dengan pengaruh: proaktif dan tidak terbatas (memimpin dalam area dimana dia tidak memiliki otoritas) - (9:50)
Salah satu cara untuk memimpin dengan pengaruh adalah mulai mengambil tanggung jawab - (13:40)
PANDUAN TEAM MESSAGE
AYAT ALKITAB
INTINYA:
Kita ingin membangun budaya bahwa memimpin bukan berdasarkan otoritas tapi berdasarkan pengaruh. Salah satu cara untuk memimpin dengan pengaruh adalah dengan mulai menggambil tanggung jawab.
AYAT ALKITAB
Tetapi Yesus memanggil mereka lalu berkata: “Kamu tahu, bahwa pemerintah-pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi dan pembesar-pembesar menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka. Tidaklah demikian di antara kamu Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu; sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang” (Matius 20:25 - 28 TB).
TUJUAN:
Membantu Leaders
untuk mengerti perbedaan dari pemimpin yang memakai otoritas (pasif dan terbatas) dan pemimpin yang membawa pengaruh (proaktif dan tidak terbatas).
RENUNGKANLAH
Leaders - ingatlah bahwa setiap dari Anda mempunyai kapasitas untuk memimpin. Yesus mengajak kita tidak memimpin dari posisi dan otoritas, tapi dengan cara melayani – karena orang lebih senang mengikut orang yang melayani.
PERTANYAAN DISKUSI:
- Apa arti pemimpin bagi Anda dan coba sebutkan satu pemimpin yang kamu kagumi dan mengapa?
- Apakah di kehidupan sehari-hari Anda mempunyai pengalaman dipimpin oleh seseorang yang mempunyai posisi & otoritas saja? Coba ceritakan apa yang Anda rasakan?
- Apakah ada kejadian-kejadian yang pernah Anda alami dimana Anda sangat tergoda untuk mengandalkan posisi dan otoritas yang diberikan kepada Anda?
- Menurut Anda, apa keuntungan berada di bawah seseorang yang memimpin dengan cara melayani dan mempengaruhi?
- Menurut Anda, apa tantangan terbesar untuk mengembangkan gaya memimpin yang melayani dan mempengaruhi?
- Salah satu cara memimpin dengan pengaruh adalah dengan mulai berani mengambil tanggung jawab. Jika Anda diberikan kesempatan, tanggung jawab apa yang ingin Anda ambil/bantu?