Salah satu tanda pemimpin yang sehat adalah komitmennya untuk memberi makan diri sendiri melalui kecintaannya akan Firman Tuhan, disiplin rohani ini akan menjadikan kita pengikut Kristus yang semakin dewasa.
Banyak dari kita ingin memiliki disiplin rohani namun seringkali terjebak dalam rutinitas agamawi tanpa memahami esensinya, yang pada akhirnya membuat kita bosan atau tidak memprioritaskan disiplin rohani tersebut. Dari mana kita memulai disiplin rohani? Apa yang perlu kita pahami dari Alkitab terkait kedewasaan rohani? Mengapa kondisi hati memainkan peranan yang begitu penting dalam membangun disiplin rohani? Dan bagaimana kita dapat membangun disiplin rohani yang konsisten?
Pertanyaan Diskusi:
- Bagaimana kita dapat membangun disiplin rohani?
- Apa penyebab kehampaan, kebosanan, merasa tahu semuanya atau bahkan bosan dalam membaca Firman Tuhan?
Temukan jawabannya dalam cerita tentang Petrus dari webinar ini, karena terdapat perbedaan yang mendalam antara: say yes to Jesus or say yes to the idea of Jesus.
Pemuridan di kaki Yesus: Pewahyuan tentang Kristus melalui ALKITAB dan ROH KUDUS perlu menjadi dasar untuk kita dapat membangun ketahanan (tenacity) dan umur panjang (longevity) dalam kita mengikuti Tuhan. Setelah mendengarkan webinar, mari ambil waktu pribadi dengan Tuhan dan tanyakan pertanyaan ini kepada diri Anda sendiri dan renungkanlah:
- Dengan 1 kalimat, jelaskan siapa Yesus untuk kita sebagai pribadi?
- Pertama kali mau menjadi pengikut Yesus hal apa yang menjadikan kita mau mengikuti Dia?
- Apa artinya menjadi seorang pengikut Yesus di masa pandemi seperti saat ini?