Sebagai pengikut Kristus, kita dipanggil untuk memuridkan orang lain sehingga mereka bertumbuh dalam pengenalan akan Tuhan dan menuju keserupaan dengan Kristus. Dalam proses memuridkan, kita akan menemui tantangan dan keadaan yang seringkali di luar kendali kita, sehingga pemuridan tidak lagi menjadi kehormatan, atau semangat kita dalam memuridkan berkurang. Melalui renungan ini, Anda akan belajar untuk melepaskan beban Anda, bertumbuh menjadi pemimpin yang sehat, sehingga dapat membangun murid-murid yang sehat pula.
Tuhan menjanjikan kita kehidupan yang penuh dengan harapan. Kita pun berdoa, beriman, dan bekerja keras untuk melihat harapan demi harapan digenapi. Sayangnya, gaya hidup masa kini cenderung membuat kita lalai untuk merawat kesehatan tubuh. Selama 5 hari, Anda akan diajak untuk memiliki perspektif baru tentang merawat kesehatan tubuh melalui aktivitas fisik, mengatur makanan, dan istirahat sehingga Anda bisa maksimal dalam menghidupi rancangan Tuhan bagi hidup Anda.
Arah kehidupan kita dipengaruhi oleh bagaimana kita merespon atau bereaksi. Bagaimana kita merespon atau bereaksi seringkali ditentukan dari emosi atau perasaan kita terhadap kejadian tertentu. Artinya, kesehatan kita secara jiwa penting dalam setiap pengambilan keputusan. Selama empat hari, Anda akan belajar menjaga kesehatan jiwa, sehingga respon Anda benar dan keputusan yang Anda ambil sesuai dengan firman Tuhan.
Hadirat dan penyertaan Tuhan atas kita yang percaya kepada Yesus seharusnya menjadi faktor pembeda dalam cara kita menjalani kehidupan. Selama empat hari, kita akan membangun kesadaran akan kehadiran Tuhan dalam hidup kita sehingga kita bisa menghormati dan senantiasa bersyukur, selama kita menjadi pembawa hadirat-Nya di dunia.
Yesus datang untuk menebus dosa manusia dan memberikan hidup penuh kasih karunia. Melalui Yesus, kita diperdamaikan dengan Allah Bapa dan memiliki hidup baru yang dituntun oleh Roh Kudus. Kita pun dipanggil untuk mengasihi Allah dan mengasihi sesama. Selama empat hari, kita akan belajar untuk mensyukuri pengampunan Tuhan dengan mengampuni orang yang bersalah kepada kita, hidup dalam ajaran Yesus di keseharian kita, dan menjadi agen perdamaian di dunia yang membutuhkan.
Tuhan kita yang kudus memanggil kita untuk menjadi kudus. Selama empat hari, kita akan belajar bersama mengenai kekudusan Tuhan, bagaimana Yesus menjadi jalan menuju kekudusan, dan bagaimana kita bisa mengejar kekudusan bersama Roh Kudus selama kita hidup di dunia karena kita hidup di dalam-Nya.
Dalam hubungan pribadi kita bersama Tuhan dan otoritas yang Dia tempatkan di hidup kita, ketaatan merupakan salah satu aspek yang penting sekaligus menantang untuk dilakukan. Mengapa kita kerap merasa taat itu berat? Sisi apa yang kita lewatkan? Selama empat hari, kita akan belajar mengenai fondasi dari ketaatan. Jika kita mengerti kenapa kita perlu taat, kita akan sanggup menjalani hidup dalam ketaatan.
Berita mengenai COVID-19 dan realita yang terjadi di sekitar kita dapat mempengaruhi kita sehingga kita bergumul dengan rasa takut. Selama 5 hari, Anda akan dikuatkan dalam iman sehingga Anda dapat menang dari rasa takut.
News regarding COVID-19 and the reality we have to face might be the cause of our increasing fear these days. Therefore, for the next five days, your faith will be encouraged so you can overcome your fear.
Apakah penyembahan hanya terbatas pada beberapa menit yang kita punya sewaktu mengikuti kebaktian di gereja? Melalui renungan ini, selama empat hari Anda akan belajar tentang arti penyembahan yang sesungguhnya, dan bagaimana Anda bisa menyembah dalam roh dan kebenaran melalui kehidupan, pengorbanan, ketaatan, serta kasih Anda kepada sesama.
Dunia yang sedang mengalami pandemi bukan sesuatu yang kita sudah tahu akan terjadi dan inginkan untuk terjadi. Tapi jika kita bisa merespon dengan benar, keluar dari kesulitan ini, kita akan menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Selama lima hari, kita akan belajar untuk menjaga iman kita, fokus kepada kebaikan Tuhan, belajar mendengarkan suara-Nya, mempraktekkan kebaikan, serta membangun diri kita di dalam Tuhan
It never crossed anyone’s mind to be living in a world that’s fighting a pandemic. Giving the right response will help us not only survive, but also thrive and become a better version of ourselves once this pandemic ends. For the next five days, learn how to guard your faith, focus on God’s goodness, listen to the Holy Spirit, do good, and build yourself as you look up to God.
Khawatir merupakan respon yang manusiawi, terutama ketika kita diperhadapkan kepada ketidakpastian atau sesuatu yang sepertinya melebihi kemampuan kita. Tetapi Tuhan telah menempatkan kekuatan di dalam kita melalui Roh-Nya untuk menanggung segala perkara. Selama empat hari, Anda akan belajar melepaskan diri dari kekhawatiran, menyadari kemampuan yang Tuhan telah tempatkan, belajar meminta, mencari, dan mengetok serta mempersiapkan diri untuk musim yang baru.